CEO T1 Bubarkan Roster DOTA 2, akan Fokus ke LoL dan Valorant
18 Nov · ESPORT
CEO T1 Bubarkan Roster DOTA 2, akan Fokus ke LoL dan Valorant

Meski tim T1 memiliki dua pemain legendaris yaitu Anathan “ana” Pham dan Topias “Topson” Taavitsainen, sayangnya mereka masih gagal menaklukkan turnamen tahunan The International 2022. Sialnya lagi, mereka bahkan tak lolos kualifikasi untuk melaju ke babak play-ins The International 2022.

Dikarenakan hasil yang benar-benar buruk, T1 pun mengeluarkan keputusan yang cukup besar: Membubarkan roster DOTA 2-nya pada Rabu (16/11/22).

Dengan begitu, maka Anathan “ana” Pham, Topias “Topson” Taavitsainen, Carlo “Kuku” Palad, Kenny “Xepher” Deo, dan Matthew “Whitemon” Filemon kini resmi menjadi free agent.

Sebagai informasi, Xepher dan Whitemon merupakan pemain asal Indonesia. Kalau kamu ingat, Xepher sempat mempopulerkan kata “Mama aku di TI” pada ajang TI tahun lalu.

Menanggapi hal ini, CEO T1 Joe Marsh pun angkat bicara. Lewat sebuah wawancara di Rivals Talk, ia mengatakan bahwa bubarnya roster DOTA 2 T1 sebenarnya karena alasan finansial. .

Ini hanya karena masalah finansial. Kami sangat menikmati waktu di DOTA 2, tetapi “musim dingin esports” sudah mendekati kita,” kata Joe.

Mereka dikabarkan bakal mengurangi jumlah game yang diikuti, dan sepertinya ingin fokus ke game League of Legends dan Valorant.

Jadi, kami akan berfokus pada League of Legends dan VALORANT di tahun 2023,” sambung Joe.

Meski berat, namun keputusan T1 kali ini sepertinya cukup tepat. Pasalnya, tim T1 di skena League of Legends memang cukup bersinar di tahun ini, bahkan nyaris membawa pulang piala League of Legends World Championship 2022

Setelah Bubar, CEO Ungkap Masa Depan DOTA 2 T1

Performa tim TI di game DOTA 2 yang kurang maksimal memang jadi alasan yang cukup kuat untuk membubarkan roster yang ada saat ini. Meski untuk sekarang tidak berfokus ke DOTA 2, namun bukan berarti tim asal Korea Selatan itu tidak akan kembali ke skena tersebut. 

Ketika kami bermain kembali di (skena) DOTA 2, semoga saja pada tahun 2024 nanti, kami dapat lebih berhati-hati dalam melihat region SEA, juga region Eropa,” kata Joe.

Kira-kira, Xepher dan Whitemon bakal ke mana nih usai dari T1?